John Bolton Ingatkan Biden Bahwa Iran Masih Merupakan Ancaman Internasional

1
180

Update.com| Penasihat Keamanan Nasional di era pemerintahan  Presiden Donald Trump, John Bolton memberikan peringatan kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk tidak meringankan sanksi terhadap rezim Teheran karena menurutnya Iran akan terus menjadi ancaman bagi komunitas internasional.

John Bolton  memberi nasehat kepada Biden dan para pembantunya agar tidak mengulangi kesalahan pemerintahan Obama,  bahwa Iran adalah kekuatan besar di kawasan itu dan dan bahwa Iran yang pada akhirnya akan menjadi landasan stabilitas di Timur Tengah

“Kecenderungan nyata dari kepresidenan Biden adalah mengulangi apa yang dipikirkan Obama, yaitu bahwa Iranlah yang merupakan kekuatan besar di kawasan itu, dan bahwa Iran yang pada akhirnya akan menjadi batu karang stabilitas di Timur Tengah. Saya pikir itu sepenuhnya kebalikan dari kebenaran ,” kata Bolton.

Diberitakan oleh   Al Arabiya, hari ini, Jumat (19/02/2021),  Bolton menilai, entah bagaimana Iran membangun opini, di bawah rezimnya saat ini, dapat menjadi aktor yang bertanggung jawab di Timur Tengah. Masih menurutnya, ini adalah hal yang salah besar.

Diketahui bahwa Presiden Biden tidak merahasiakan keinginannya  untuk masuk kembali ke Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA) yang ditandatangani di bawah pemerintahan Presiden Obama pada 2015 lalu.

Disisi lain diketahui bahwa John  Bolton adalah salah satu pendorong utama di balik usaha untuk meyakinkan mantan Presiden Donald Trump agar menarik diri dari kesepakatan tersebut pada tiga tahun lalu.

AS melakukan  tekanan maksimum yang mencakup sanksi ekonomi yang keras terhadap Iran dan mereka yang mendukung rezim Teheran serta proksi-proksinya secara global. Dan Bolton membela kebijakan pemerintahan Trump yang katanya menimbulkan rasa sakit lebih pada rezim Iran daripada yang diperkirakan orang.

“Kami diberitahu bahwa sanksi multilateral tidak dapat dilakukan, sanksi sepihak Amerika juga tidak dapat melakukannya. Tapi sanksi kita ternyata jauh lebih efektif daripada sanksi multilateral Dewan Keamanan PBB,” tutur Bolton.

Dikabarkan juga bahwa Bolton  yakin AS tidak akan melangkah dan terus  memberikan tekanan yang cukup. Ditanya apa lagi yang bisa dilakukan untuk memaksa perubahan dalam perilaku rezim Teheran, Bolton mengatakan tujuannya harus memecah rezim.

Mengenai masuk kembali ke JCPOA, Bolton yakin Biden dan timnya merasa jauh lebih sulit daripada yang diperkirakan karena perubahan perkembangan politik selama bertahun-tahun. Masih menurutnya, Jika Biden memasukkan kembali kesepakatan itu dan ada ketidakpatuhan dari Iran, itu akan menjadi penyerahan total.

“Tapi jangan salah, tujuannya tetap sama, dan itu kembali ke kesepakatan,” kata Penasihat Keamanan Nasional era Presiden Donald Trump itu. (iu)

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini