Buka Kedutaan di Yerusalem, Kososvo di Dapat Kecaman

1
146

Update.com| Kecaman datang dari berbagai pihak karena Kosovo, negara dengan mayoritas Muslim menjadi negara Muslim pertama yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel . Kosovo secara resmi membuka kedutaan pada hari Minggu (14/03/2021).

Langkah  ini diambil Kosovo sebagai imbalan atas pengakuan Israel terhadap kemerdekaan yang dideklarasikannya pada 2008 setelah perang dengan Serbia pada 1990-an. Palestina, yang mengeklaim bagian timur Yerusalem sebagai ibu kota negara masa depan mereka, telah dengan keras mengecam Kosovo atas tindakan tersebut.

Diberitakan oleh kantor berita Wafa, hari ini, Selasa (16/03/2021) Nabil Abu Rudeineh, juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan  bahwa hal itu merupakan sebuah pelanggaran hukum internasional.

Dikabarkan Faksi Hamas yang menguasai Jalur Gaza yang diblokade Israel juga mengecam Kosovo, menuduhnya kebijakan tersebut sebagai bias yang mengerikan terhadap Israel. Selain Palestina, diketahui Turki juga  mengkritik pembukaan kedutaan itu pada hari Minggu.

Dari penjelasan Dhaifallah Ali Al-Fayez juru bicara Kementerian Luar Negeri Yordania mengatakan setiap langkah untuk mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel tidak memiliki efek hukum.

Pada acara Pembukaan resmi kedutaan pada hari Minggu termasuk upacara singkat di mana bendera Kosovo dikibarkan di depan gedung di Yerusalem.

Diketahui bahwa Serbia telah menolak untuk mengakui kemerdekaan bekas provinsinya itu, jadi meskipun Kosovo sekarang telah diakui oleh sebagian besar dunia Barat, penolakannya oleh sekutu utama Beograd, Rusia dan China telah membuatnya tidak dapat masuk ke PBB. Israel resmi menjalin hubungan diplomatik dengan Kosovo pada bulan lalu.  (iu)

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini