Covid-19 Varian Baru Yang Lebih Ganas Dari Varian Delta Terdeteksi, WHO Beri Peringatan

12
205

Update.com| Melalui sebuah pernyataan para  peneliti menyampaikan bahwa  pandemi dipandang belum berakhir di dunia. Komite Darurat Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO ) hari Kamis beberapa waktu lalu memperingatkan bahwa varian terbaru Covid -19 yang lebih baru dan lebih berbahaya diperkirakan akan menyebar ke seluruh dunia.

Diberitakan oleh AFP beberapa waktu lalu,  Menyusul pengumuman tersebut, juga menjadi kabar buruk bagi beberapa negara yang sedang berjuang untuk mencegah gelombang infeksi Covid-19 yang disebabkan oleh varian baru dari India yakni Delta.

Dari penjelasan yang disamaikan oleh Didier Houssin,  Ketua peneliti WHO mengaku kepada wartawan bahwa tren penularan pandemi semakin mengkhawatirkan.

Lebih lanjut Didier mengatakan WHO telah mendeklarasikan Darurat Kesehatan Masyarakat Setelah Kekhawatiran Internasional untuk pertama kalinya dalam satu tahun dan enam bulan lalu, peringatan tertinggi yang dikeluarkan oleh badan dunia itu.

Sejauh ini, empat varian yang mendominasi penularan Covid-19 di dunia adalah Alpha dari Inggris, Beta dari Afrika Selatan, Gamma dari Brasil, dan Delta dari India. Peneliti memperingatkan bahwa varian baru yang cenderung lebih berbahaya akan muncul dan lebih sulit dikendalikan.

Guna menahan laju pandemic Covid-19,  WHO mencatat penggunaan masker, penahanan fisik, kebersihan tangan dan ruang ventilasi di gedung-gedung adalah kunci untuk mengurangi infeksi Covid-19.

Dalam penyampaian Didier juga  mencatat pentingnya memvaksinasi setidaknya 10 persen dari populasi di setiap negara pada September mendatang dan negara-negara kaya diminta  berbagi vaksin Covid-19 dengan negara-negara miskin.

Sementra itu, Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Oxford bulan lalu menunjukkan pemberian vaksin Pfizer dalam waktu empat minggu setelah vaksin AstraZeneca diberikan dapat menghasilkan respon imun yang lebih baik daripada pemberian vaksin AstraZeneca dosis kedua.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Eropa (ECDC) sebelumnya memperkirakan varian Delta menyumbang 99 persen kasus infeksi di benua itu pada akhir Agustus. WHO percaya varian Delta akan menjadi dominan di seluruh dunia dalam beberapa bulan kedepan. (iu)

12 KOMENTAR

  1. Dunia sedang Memperbaiki dirinya apa dunia sedang digemgang oleh para elit, semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kita jalan keluar agar pandemic ini berakhir.

  2. Varian Alpha, Varian Beta, Varian Gamma, Varian Delta, Varian Eta, Varian Zeta, Varian Theta, Varian Lota dan yang terbaru Varian Kappa….Varian Kacang Ijo ada ga…lol

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini