Update.com| Stasiun Luar Angkasa Internasional alami pergeseran 45 derajat karena mesin roket pengangkut Nauka tiba-tiba aktif beberapa jam setelah penggabungan. Dikabarkan ISS menerima komponen modul laboratorium Nauka milik Rusia setelah terbang selama delapan hari perjalanan.

Dilansir dari Daily, Saat mengalami pergeseran tersebut,  kru ISS terpaksa harus menyalakan mesin roket segmen lain untuk mengembalikan stasiun ke posisi semula.

Dari keterangan yang disampaikan oleh  pejabat antariksa Rusia, mengatakan kerusakan perangkat lunak telah menyebabkan mesin pendorong (thruster) modul antariksa yang baru tiba menyala, sehingga menggeser Stasiun Antariksa Internasional (ISS) dari posisi yang seharusnya.

Dikabarkan juga bahwa komunikasi antara darat dan kru terputus dua kali selama beberapa menit. Dari cuitan kosmonot Rusia, Oleg Novitsky,melalui unggahan  Twitter mengatakan tidak ada yang perlu dikhawatirkan dan pekerjaan untuk mengintegrasikan modul baru ke ISS berlanjut sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Tak ketinggalan, Badan Antariksa dan Penerbangan Nasional (NASA) melalui Twitter menginformasikan bahwa situasinya stabil dan semua awak ISS tidak menghadapi ancaman bahaya. Badan antariksa Rusia Roscosmos mengaitkan masalah tersebut dengan mesin Nauka yang bereaksi dengan bahan bakar modul.

Modul laboratorium Nauka milik Rusia seharusnya lepas landas pada tahun 2007 lalu, namun modul tersebut mengalami berbagai kendala termasuk teknis sehingga jadwal rilis sering berubah, selain menghadapi kendala keuangan.

Seminggu setelah lepas landas dari Baikonur Cosmodrome di Kazakhstan, Nauka masih menghadapi masalah teknis, tetapi berhasil bergabung dengan ISS. Nauka berhasil bergabung dengan  ISS pada pukul 16.29 waktu Moskow saat modul dan ISS terbang melintasi perbatasan antara Mongolia dan China pada ketinggian 420 kilometer.

Modul baru ini akan berfungsi sebagai ruang tambahan bagi kru ISS untuk melakukan eksperimen sekaligus sebagai tempat istirahat.

Modul laboratorium Nauka seberat 20-ton, hampir sepanjang 13 meter yang juga dikenal sebagai Modul Laboratorium Serbaguna merapat pada ISS setelah perjalanan yang panjang dan sempat tidak pasti. Nauka sekarang menjadi modul baru pertama di segmen stasiun Rusia sejak 2010. (iu)