Kabar Bonus Greysia/Apriyani Rp 5 M, Ini Penjelasan Kementerian Pemuda Dan Olah raga

10
198

Update.com| Zainudin Amali,  Menteri Pemuda dan Olahraga RI menyampaikan  besaran bonus untuk peraih medali di Olimpiade belum ditentukan, termasuk bagi Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Hal itu disampaikan Amali sekaligus menepis kabar bahwa peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 akan menerima Rp 5 Miliar.

“Kami sedang menghitung besarannya ya. Soal timing-nya juga sedang dilihat yang pas,” kata Amali hari ini, Rabu (04/08/2021).

Mengenai kabar yang mengatakan bahwa Besaran Rp 5 miliar karena peraih medali emas sebelumnya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, masing-masing mendapatkan jumlah yang sama usai juara di Olimpiade Rio 2016 lalu.

Sementara untuk peraih medali perak mendapat Rp 2 miliar dan peraih medali perunggu mendapatkan Rp 1 miliar. Angka itu meningkat karena di Olimpiade sebelumnya hadiahnya ‘hanya’ sebesar Rp 400 juta dan Rp 200 juta.

Namun menurut penyampaian Menpora, dirinya  enggan berspekulasi soal angka. Dia juga menekankan penetapan besaran penghargaan akan diumumkan jika sudah ada SK (Surat Keputusan).

“Kan saya belum menyampaikan apa-apa tentang besaran bonusnya. Saya juga heran kok sudah ada angka yang beredar di media padahal saya belum menyampaikan.  Saya belum menetapkan. Nanti yang resmi itu kalau sudah diumumkan resmi oleh Menpora melalui SK (Surat Keputusan). Saya tidak tahu yang beredar dari mana sumbe,” papar politikus Golkar itu.

Zainudin Amali  juga menjelaskan alasan di balik belum ditetapkan bonus lantaran banyak hal yang harus diperhitungkan. Termasuk kemampuan keuangan negara dan situasi pandemi Covid-19.

“Kami juga baru terkena refokusing yang ke-4 lagi (pemotongan anggaran) sama dengan Kementerian dan Lembaga lainnya,” Amali mengungkapkan.

Dalam ajang Olimpiade Tokyo 2020 Indonesia merebut medali emas melalui Greysia/Apriyani dan perak dari lifter Eko Yuli Irawan di kelas 61 kg. Sementara tiga medali perunggu disumbangkan oleh  atlet angkat besi putri Windy Cantika Aisah kelas 49 kg dan lifter putra Rahmat Erwin Abdullah di kelas 73 kg, serta pebulutangkis Anthony Sinisuka Ginting di sektor tunggal putra bulu tangkis. (iu)

 

10 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini