Update.com| Perusahaan milik Elon Musk SpaceX mengambil langkah  akuisisi startup penyedia data satelit kecil Swarm Technologies. Akuisisi ini bertujuan  memenuhi ambisi untuk memperluas tim dan kemampuan teknologi untuk layanan internet Starlink yang saat ini sedang berkembang pesat.

Diketahui saat ini, Swarm Technologies memiliki 120 satelit SpaceBEE kecil di orbit, mencapai kesepakatan dengan SpaceX untuk bergabung. Hal ini berdasarkan pengajuan 6 Agustus dengan Komisi Komunikasi Federal.

Swarm akan menjadi anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh SpaceX setelah penyelesaian transaksi. Adapun persyaratan dan rincian keuangan tentang kesepakatan itu tidak diungkapkan.

Dikutip dari CNBC, hari ini, Rabu (11/08/2021) melalui keterangan tertulis dalam dokumen kesepakatan dituliskan  Layanan Swarm akan mendapat manfaat dari kapitalisasi yang lebih baik dan akses ke sumber daya yang tersedia untuk SpaceX, serta sinergi yang terkait dengan akuisisi oleh penyedia layanan desain, manufaktur, dan peluncuran

Walaupun demikian, tak mudah bagi SpaceX memboyong Swarm bergabung bersamanya, karena lisensi FCC bisa sangat sulit dan memakan waktu hingga akhirnya disetujui. Perusahaan mencatat bahwa akuisisi menguntungkan SpaceX dengan membawa akses ke kekayaan intelektual dan keahlian yang dikembangkan oleh tim Swarm.

Dari penjelasan  Pitchbook, Swarm terakhir menyelesaikan putaran penggalangan dana pada Januari 2019 dengan penilaian USD85 juta.

Diketahui bahwa Starlink adalah proyek padat modal SpaceX untuk membangun jaringan internet yang saling terhubung dengan ribuan satelit  dikenal di industri luar angkasa sebagai konstelasi  yang dirancang untuk menghadirkan internet berkecepatan tinggi kepada konsumen di mana pun di planet ini.

Nantinya,  SpaceX dapat memanfaatkan teknologi Swarm masih belum jelas, karena satelit Starlink beroperasi dengan cara yang berbeda dibandingkan dengan SpaceBEE. Melalui SpaceX, proyek ini membangun jaringan internet yang saling terhubung dengan ribuan satelit yang dikenal di industri luar angkasa sebagai konstelasi. (iu)