Isuterkini.com| Arsul Sani, Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) melalui sebuah pernyataannya menyampaikan kemungkinan Sandiaga Uno tak dipilih jadi bakal cawapres Ganjar Pranowo. Pernyataannya menimbulkan beragam tanggapan dari partainya
Salah satu tanggapan itu datang dari Juru bicara PPP Usman M. Tokan mengaku heran dengan pernyataan Arsul. Ia mengatakan sebagai ahli hukum, Arsul seharusnya paham apa yang dibicarakannya telah melampaui kewenangannya dan melebihi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga atau AD/ART partai.
“Seharusnya beliau tawadhu,” kata Usman melalui keterangan tertulisnya pada, Rabu (09/08/23) kemarin.
Usman menyayangkan pernyataan Arsul selaku orang yang sudah diberikan kepercayaan sebagai Wakil Ketua Umum DPP PPP dan Wakil Ketua MPR RI, yang menurutnya kedua jabatan itu adalah penghargaan dari partai kepada Arsul.
Usman kemudian mengatakan, pernyataan Arsul Sani itu merupakan pendapat pribadi dan bukan pernyataan resmi dari partai. Ia menerka apa yang dilontarkan oleh Arsul ini mungkin karena ia tidak pernah mengikuti perkembangan yang ada di internal partai.
Diakui olehnya bahwa Arsul Sani selama ini memang tidak pernah hadir dalam rapat pengurus harian (PH) Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Ia juga menyarankan agar Arsul segera tabayun.
“Atau ini karena memang beliau tidak mengikuti perkembangan yang ada di internal partai? Memang selama ini beliau tidak pernah hadir dalam rapat PH DPP, sebaiknya beliau segera tabayun,” ujar Usman.
Arsul Sani menyebut internal partainya mendengar adanya kemungkinan bahwa Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) Sandiaga Uno tidak dipilih jadi calon wakil presiden bagi Ganjar Pranowo.
Sehingga, kata dia, diskursus ihwal sikap PPP ke depan serta arah koalisi mulai mencuat di internal partai. Menurut Arsul, munculnya informasi seperti itu teman-teman di PPP juga mendengar ada kemungkinan Sandiaga juga tidak dipilih.
Arsul Sani menyebut pernyataannya soal kemungkinan Sandiaga Uno tidak dipilih jadi cawapres Ganjar Pranowo merupakan pendapat pribadi. Sebelumnya, Arsul mengatakan kemungkinan Sandiaga tak menjadi cawapres Ganjar membuat diskursus ihwal sikap PPP ke depan serta arah koalisi mulai mencuat di internal partai.
Arsul mengklaim saat ini kondisi partainya tidak terjadi gejolak apapun mengenai dugaan Sandiaga gagal jadi cawapres Ganjar. Menurut dia pihaknya hanya saling tabayyun atau berprasangka baik satu sama lain. (it)
Pak Arsul jangan suka bikin polemik deh
PPP dukungan Ganjar jangan diutak atik Pak
Jangan bikin polemik jelang pemlu supaya dipercaya rakyat
Pak Sandi itu tidak rakus kekuasaan