Amankan Demo Hak Angket Pemilu di DPR, Polisi Kerahkan 1.489 Personil Gabungan

8
765
Sejumlah Elemen Masyarakat Lakukan Aksi Unjuk Rasa Di Depan Gedung DPR Jakarta Hari Ini, Kepolisian Kerahkan 1.489 Personel Gabungan Untuk Pengamanan

 

Isuterkini.com| Amankan aksi demo yang digelar sejumlah elemen masyarakat di depan Gedung DPR, Jakarta hari ini, Kamis (07/03/24), Kepolisian kerahkan 1.489 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan Instansi terkait.

Hal ini disampaikan oleh AKBP Anton Elfrino Trisanto, Wakapolres Metro Jakarta Pusat melalui keterangan tertulisnya. dari penjelasan Anton diketahui nantinya ribuan personel gabungan itu akan ditempatkan di sejumlah titik di sekitar Gedung DPR selama aksi unjuk rasa berlangsung.

Berita Menarik : Jokowi Bilang 20 Ribu Anak Muda Bakal Direkrut Saat Smelter Freeport Beroperasi Juni Mendatang

“Sudah kami antisipasi dengan menyiapkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan dan mencegah massa aksi masuk ke dalam kawasan DPR/MPR RI,” kata Anton.

Anton juga menjelaskan pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas maupun pengalihan arus di sekitar Gedung DPR, terkait hal ini  masih bersifat situasional. Artinya, tergantung pada situasi di lapangan dan jumlah massa yang mengikuti aksi demo.

“Bila nanti di depan DPR/MPR RI massanya cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka arus lintas yang akan mengarah ke depan Gedung DPR/MPR RI akan kami alihkan, penyekatan di Pulau Dua. Kendaraan dari Jalur dalam tol yang akan menuju pintu keluar tol di depan DPR/MPR RI kami tutup dan diluruskan ke arah Slipi,” papar Anton.

Pada kesempatan itu Anton mengimbau kepada para pedemo untuk melakukan aksi unjuk rasa dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis, tidak merusak fasilitas umum. Para pedemo juga diminta menghormati dan menghargai pengguna jalan yang lain yang akan melintas di depan gedung DPR.

Berita Menarik : KPU Tegaskan Pilkada Serentak 2024 Tetap Berjalan Sesuai Jadwal 27 November Mendatang

“Dengan persiapan dan kesiapan pengamanan yang sudah kami lakukan, kami menghimbau kepada semua pihak untuk selalu menjaga Keamanan dan ketertiban, sehingga kegiatan aksi unjuk rasa nanti dapat berjalan dengan aman, tertib dan kondusif,” beber Anton.

Untuk agenda aksi demo yang beredar, unjuk rasa itu salah satunya digelar oleh Gerakan Keadilan Rakyat (GKR). Rencananya, aksi demo akan digelar mulai pukul 13.00 WIB.

Tiga poin  tuntutan yang dibawa dalam aksi demo ini adalah turunkan harga beras dan bahan pangan, mendesak hak angket DPR untuk investigasi kecurangan Pemilu 2024, serta audit forensik Sirekap dan audit anggaran Sirekap. (it)

 

8 KOMENTAR

  1. Saya sih hanya mau menyarankan agar Bapak Polisi dan aparat gabungan yang lagi jalankan tugas pengamanan agar jangan lupa makan dan jaga kesehatan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini