Update.com| Pulau Sabu di Nusa Tenggara Timur (NTT) lebih dikenal dengan destinasi wisata  Kelabba Madja. Namun selain Kelabba Madja ada salah satu lagi Situs Gua Alam Lie Mabala yang sering di sebut Gua Lie Mabala. Gua ini terletak di Desa Eimau Kecamatan Sabu Tengah Kabupaten Sabu Raijua, NTT, sekitar 20-30 menit dari Kota Seba (ibu kota Sabu Raijua).

Dari lokasi parkir masih harus jalan kaki di antara hamparan rumput yang mengering coklat dalam  10 menit berjalan kaki. Dari jauh sudah terlihat 2 atau 3 pohon beringin tua yang bersulur-sulur. Di bawah pohon-pohon itulah letak guanya. Sahabat juga bisa berfoto-foto di antara pohon beringin itu.

Untuk masuk ke gua kita harus menunggu penjaga atau pemandu lokal membukakan pintu pagar kayunya. Sudah disediakan tangga kayu yang cukup kokoh. Begitu sampai di dasar, terlihat lagi mulut gua selanjutnya.

Pada lubang Gua selanjutnya kita bisa masuk dengan berjalan normal tanpa perlu merunduk. Dibagian dalam Gua digantung kotak tempat donasi yang bisa di isi pengunjung secara suka rela.

Bagian dalam Gua terlihat ruang gua yang memanjang dan tidak sepenuhnya tertutup. Banyak lubang di atasnya, dan cahaya pun leluasa masuk menerangi gua. Jadi kondisi di dalam gua tidak gelap gulita.

Dinding gua yang berwarna-warni terlihat jelas. Di beberapa tempat di mana ada lubang di atasnya akar-akar dan ranting pohon menjuntai-juntai ke dalam gua. Jadi spot bagus buat berfoto. Akarnya cukup kuat untuk dipanjat. Di salah satu pojok juga ada batu laksana menhir, yang menjadi salah satu spot foto.

Salah satu dinding gua terdapat batu mirip buaya. Semuanya Instagrammable. Gua Lie Mabala ini memiliki nilai sejarah yang tinggi dan juga konon ada kekuatan mistisnya. Diyakini bahwa gua ini dihuni salah satu orang sakti di Kabupaten Sabu Raijua.

Untuk masuk ke Gua Lie Mabala ini akan diberlakukan tiket masuk per orang Rp10.000 plus Rp5.000 untuk sewa selendang/ikat kepala khas Sabu. (iu)