Isuterkini.com| Ibu Kota Nusantara (IKN) di kawasan Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim) akan diperkuat 2.820 personel TNI pada tahun 2024. Hal ini disampaikan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto yang akan menempatkan ribuan personel dari Prajurit Mabes TNI, sampai tiga matra Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU).
“Pada tahun ini juga direncanakan pemindahan personel TNI, baik Mabes TNI, TNI AD, AL, dan AU sejumlah 2.820 orang,” kata Agus saat Rapim TNI-Polri di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/02/24) kemarin.
Meskipun demikian Jenderal Agus Subiyanto belum bisa menjabarkan lebih lanjut soal kapan waktu pastinya untuk pemindahan prajurit. Sebab, proses itu akan menyesuaikan dengan kesiapan pembangunan yang berlangsung di IKN.
Penempatan personel, TNI akan dibarengi dengan pembangunan pertahanan terpadu. Dimulai, dari TNI AD yang akan memperkuat 37 Kodam, salah satu Kodam khusus yang akan dibangun di IKN dengan kekuatan dua batalyon baru.
TNI AL akan bangunan markas pasukan marinir (pasmar) serta dari TNI AU akan membangun pangkalan udara (lanud) khusus yang keduanya akan ditempatkan di IKN. Hal tersebut selaras dengan visi TNI yang prima, sebagaimana dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rangka mewujudkan rencana pembangunan pertahanan terpadu di IKN.
Pada kesempatan itu juga, Jenderal Agus Subiyanto mengungkap rencana pembentukan Komando Daerah Militer (Kodam), Pangkalan Udara (Lanud) tipe A dan Pasukan Marinir (Pasmar) di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurutnya, TNI AD berencana membentuk 37 Kodam di seluruh Indonesia, salah satunya di IKN. Dari total itu, ada 15 Kodam yang diperkuat oleh komando resor militer (Korem), sementara 22 Kodam tidak diperkuat Korem.
Berita Menarik : Moeldoko Ketemu AHY Di Istana Bicara Soal 1.911 Aduan Masyarakat
TNI AL akan meningkatkan status Lantamal menjadi Komando Operasi Utama (Kotama) lalu melakukan peningkatan dan alih status lantamal menjadi kotama operasi dan pembinaan. Dengan nomenklatur Kotama kelas A jumlah 8 lantamal, dan 6 lantamal menjadi Kodamar kelas B. Serta pembangunan Pasmar (Pasukan Marinir) di IKN.
Dan untuk TNI AU akan membangun Lapangan Udara (Lanud) di Ibu Kota Nusantara. Selain itu, akan dibentuk skuadron baru, meningkatkan status 5 Lanud tipe A, peningkatan status 2 Lanud tipe B, pembentukan Lanud tipe C dan pembentuk skuadron-skuadron baru.
Pada kesempatan itu, Jenderal Agus mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Kementerian Pertahanan yang sudah mendukung penuh TNI, termasuk pengadaan Alutsista. Ia menegaskan TNI akan terus berupaya menyempurnakan organisasi di tengah dinamika dan tantangan yang ada. (it/nt)
Keamanan IKN harus menjadi prioritas sebagai ibu kota negara yang baru
Kesiapan TNI sebagai garda bangsa sangat diperlukan dalam membangun sistem pertahan yang terpadu
Tepat seperti yang mas Umbara sampaikan, dengan terjaminnya keamanan di IKN akan membuat nayaman pelaksanaan tugas pemerintah
Sebagai ibu kota negara yang baru, IKN butuh infrastruktur keamanan yang mumpuni
Jenderal Agus sudah sangat matang memikirkan terkait keamanan IKN
Makanya Pak Prabowo lakukan peremajaan dan peningkatan teknologi alusista TNI supaya siap mengamankan IKN dan Indonesia