Kebakaran Landa Kilang Minyak Balongan, Pertamina Siap Evakuasi Warga

10
201

Update.com| Kilang Minyak milik PT Pertamina Refineri Unit (RU) VI, Balongan, Senin dini hari, 29 Maret 2021, terbakar. Dalam peristiwa tersebut, ada 4 warga yang tengah melintas mengalami luka bakar. Dikabarkan oleh  warga sempat mendengar dua kali ledakan hingga memerahkan langit Indramayu.

Kobaran api di kilang minyak berkapasitas 350 ribu barel menyebabkan terjadi ledakan besar . Kilang ini mengolah feedstock atau bahan baku petrokimia yakni Nafta yg mampu memproduksi sekitar 2,5 juta per tahun.

Kilang VI Balongan merupakan  kilang keenam dari tujuh kilang Direktorat Pengolahan PT Pertamina. Kegiatan bisnis utama di kilang ini adalah mengolah minyak mentah dari Duri dan Minas menjadi produk-produk BBM (Bahan Bakar Minyak), non-BBM dan Petrokimia.

Akibat kebakaran kilang minyak tersebut membuat warga sekitar panik dan berusaha menyelamatkan diri. Petugas TNI dan Polri serta petugas Pertamina bahu-membahu untuk mengamankan lokasi kebakaran.

Pihak Pertamina melalui  Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional, Ifki Sukarya, dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/03/2021) meminta warga sekitar untuk tetap tenang, dan menjauh dari lokasi kebakaran. Saat insiden terjadi, ada 4 warga yang tengah melintas sehingga mengalami luka bakar.

Pertamina juga  telah menyiapkan tempat untuk evakuasi dan pengungsian sementara bagi warga sekitar di GOR Perumahan Bumi Patra dan Pendopo Kabupaten Indramayu.

Lebih lanjut Ifki menerangkan kebakaran itu terjadi sekitar pukul 00.45 WIB. Penyebab kebakaran saat ini masih dalam penyelidikan, namun pada saat kejadian sedang turun hujan deras disertai petir.

Menurutnya, saat ini akses jalan di sekitar kilang minyak ditutup untuk menghindari adanya korban.  Saat ini juga tengah dilakukan pemutusan atau normal shutdown untuk pengendalian arus minyak dan mencegah perluasan kebakaran.

Meskipun terjadi  insiden kebakaran ini, Pertamina memastikan bahwa pasokan BBM ke masyarakat tidak terganggu dan saat ini masih berjalan normal. (iu)

10 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini