Update.com| Dikabarkan bahwa pasukan rezim diktator Kim Jong-un menembakkan sebuah rudal balistik Korea Utara (Korut) ke Laut Jepang pada Kamis (25/03/2021) kemarin. Ini merupakan uji tembak kedua rudal balistik Korea Utara setelah hari Minggu lalu.
Untuk mencegah dampak dari peluncuran rudal Korea utara itu, pihak Coast Guard Jepang mendesak kapal-kapal agar tidak mendekati objek yang jatuh di Laut Jepang serta meminta informasi tentang misil tersebut.
Menyikapi hal itu, Amerika Serikat (AS) menyatakan bahwa peluncuran rudal Korea Utara (Korut) menunjukkan ancaman program senjata Pyongyang bagi negara tetangga. Ini adalah respon atas peluncuran rudal kedua yang dilakukan Korut dalam beberapa hari terakhir ini.
Pyongyang melakukan uji tembak dua rudal balistik ke Laut Jepang, yang memicu kekhawatiran di Korea Selatan (Korsel) dan Jepang akan keamanan wilayah kedua negara tetangga Korea utara itu.
Mike Kafka, juru bicara Komando Indo-Pasifik AS menyatakan bahwa pihaknya sudah mengetahui peluncuran rudal Korut ke Laut Jepang. Masih menurut Mike, AS akan terus memantau situasi dan berkonsultasi eterus dengan sekutu dan mitra mereka yang merupakan tentangga Korut.
“Kegiatan ini menyoroti ancaman yang ditimbulkan oleh program senjata terlarang Korut terhadap tetangganya dan komunitas internasional,”kata Mike.
Dilansir Sputnik pada Kamis (25/03/2021) kemarin , Kafka menegaskan kembali komitmen AS untuk menjamin keamanan Korsel dan Jepang. Dari laporan Washington menyebutkan setidaknya dua rudal jelajah ditembakkan oleh militer Korut, namun masih belum jelas apakah itu jarak pendek, menengah, atau jarak jauh.
Jepang dilaporkan mengadakan pertemuan luar biasa oleh Dewan Keamanan Nasional, menyusul adanya laporan peluncuran rudal terbaru yang dilakukan pihak Korut. Sementara itu, Militer Seoul mengonfirmasi bahwa ada dua rudal balistik jarak pendek Korea Utara (Korut) ditembakkan pasukan rezim Kim Jong-un pada (25/93/2021) kemarin.
Pasukan Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat (AS) dalam situasi siaga penuh dan terus memantau keadaan.
Menurut penjelasan Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan dua rudal balistik jarak pendek ditembakkan sekitar pukul 07.06 dan 07.25 dari daerah di pantai timur Korea Utara dan terbang 450 kilometer (279 mil) pada puncak 60 kilometer (37mil) sebelum mendarat di Laut Jepang. (iu)
Baby rudal emang ngeri
mantul banget
berani korek siap hancur, Baby Rudal beraksi lagi
minta 1 dong buat jaga burung di sawah
Mr. Kim Jong Un dilawan hehehehe
Mainan Pak Kim Jong Un kan Rudal ya hati-hati aja
Waduh mainnanya Rydal bikin serem
Buat malam tahun baru ok juga
Hmmmmmm
Coba bisa ditonton secara LIVE….
Spidol besar amat, kpan habis tintanya..:)
Hadehh.. Klo kena Jepang, Kasian Penggemar Anime. Ada yg blm tamat ceritanya 😀
Kapan Perangnya????
Iyo rudal itu emang ngeri berbahaya