Lion Air Group Rumahkan 8.000 Atau Setara 35% Karyawan Karena Penerbangan Sepi

23
190

Update.com| Penerbangan sepi karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM),  PT Lion Air Group rumahkan sekitar 8.000 karyawan atau setara 35% dari jumlah karyawan  sebanyak 23.000 orang. Alasan dirumahkannya karyawan tersebut karena sepinya penerbangan yang diakibatkan masa PPKM darurat di masa pandemi Covid-19.

Dari penjelasan Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro menyebutkan, saat ini kondisi pendapatan sangat minimal karena pembatasan perjalanan dan pengurangan frekuensi sementara operasional pada rute-rute penerbangan tertentu serta biaya yang harus ditanggung masih cukup besar.

“Pendapatan sangat minimal, masih mempunyai komitmen finansial yang harus dipenuhi, terjadi pembatasan perjalanan dan pengurangan frekuensi sementara operasional pada rute-rute penerbangan tertentu serta biaya-biaya yang harus ditanggung masih cukup besar,” kata Danang melalui pernyataan tertulis seperti dikutip, hari ini, Senin (02/8/2021).

Masih menurut Danang,  kondisi tersebut menyebabkan jumlah produksi pekerjaan dengan sumber daya manusia tidak sebanding dan perusahaan melakukan pemangkasan karyawan sebanyak 35% dengan merumahkan karyawan tanpa PHK.

“Lion Air Group akan berusaha membantu memberikan dukungan biaya hidup sesuai kemampuan perusahaan. Selama dirumahkan akan diadakan pelatihan secara virtual (online) sesuai dengan bagian (unit) masing-masing,” ujar Danang.

Lebih lanjut ia  memaparkan Lion Air Group sedang menjalankan pemetaan agar lebih fokus penguatan di seluruh lini bisnis yang berdampak secara keseluruhan di masa PPKM.

Lion Air Group juga masih terus memonitor, mengumpulkan data dan informasi, mempelajari situasi yang terjadi seiring mempersiapkan rancangan penyusunan (cetak biru/ blue print) dan langkah lainnya yang akan diambil guna tetap menjaga kelangsungan hidup perusahaan. Sekaligus meminimalisir (mengurangi) beban yang ditanggung selama pandemi Covid-19.

Danang mengaku skema pemulihan ditempuh guna menjaga keberlangsungan usaha dan menjadikan bisnis berada pada sektor yang tepat dan lebih optimal.

Tak lupa Danang menyampaikan bahwa  Lion Air Group sangat menghargai seluruh karyawan, berterima kasih sebesar-besarnya atas dukungan, kinerja, dedikasi, pencapaian di bidangnya masing-masing, keterlibatan selama ini, selalu berpandangan luas selama melewati situasi ini bersama guna mendukung operasional penerbangan. (iu)

23 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini