Isuterkini.com|   Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) resmi menduduki jabatan  Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala BPN setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini, Rabu (21/02/24). AHY menggantikan Hadi Tjahjanto yang juga dilantik Jokowi sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Diketahui bahwa AHY adalah putra sulung dari Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Kristiani Herawati yang dilahirkan pada 10 Agustus 1978. Ia menikah dengan Annisa Larasati Pohan pada awal Juli 2005. Beberapa bulan setelah menikah, AHY meninggalkan istrinya untuk bertugas sebagai pasukan PBB ke Afghanistan selama kurang lebih setahun.

AHY memilih  profesi di bidang militer karena menurutnya pekerjaan itu mulia. AHY menambahkan profesi militer di negara mana pun memiliki tanggung jawab yang besar. Persepsi umum, menjadi prajurit itu sulit. Artinya menghadapi tugas-tugas yang penuh risiko, penuh tantangan.

BERITA UNTUK ANDA : Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Negara

Menyelesaikan pendidikan SMA-nya di Taruna Nusantara pada 1997 dan Akademi Militer 2000. Agus kemudian mengambil gelar Master di bidang Strategic Studies di Institute of Defence and Strategic Studies, Nanyang Technological University (NTU), Singapura pada 2006. AHY meraih gelar Master of Public Administration pada John F. Kennedy School of Government, Harvard University, Massachusetts AS pada Mei 2010.

Kapten Infanteri Agus Harimurti Yudhoyono, meraih 3 penghargaan, yaitu Distinguish International Honour Graduated, Medali The Order of Saint Maurice , dan The Commandants List dari sekolah militer Angkatan Darat di Fort Benning, Georgia, Amerika Serikat (AS) pada Maret 2012.

Karier AHY dibidang kemiliteran terpaksa harus terhenti pada tahun 2016, AHY secara resmi mengundurkan diri dari TNI karena maju sebagai Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta.

Pada 17 Februari 2018, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengukuhkan AHY sebagai Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) untuk Pemilukada 2018 dan Pemilu 2019.

BERITA UNTUK ANDA : Jokowi Pastikan Akan Lantik Menko Polhukam dan Menteri ATR Baru Hari Ini

AHY dipercaya memimpin upaya pemenangan Partai Demokrat pada Pemilukada 2018 dan Pemilu Legislatif 2019. Ia menjadi juru kampanye Partai Demokrat dan mengonsolidasikan kader-kader di daerah guna memenangkan calon yang diusung oleh Partai Demokrat pada Pemilukada 2018.

Pada tanggal 15 Maret 2020, AHY terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat dalam Kongres ke-V Partai Demokrat. AHY didaulat oleh seluruh pemilik Hak Suara untuk menjadi Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2020-2025. Dukungan tersebut ia dapatkan dari 34 provinsi dan 514 Kabupaten dan Kota di seluruh Indonesia.

Setelah ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Demokrat, AHY langsung menggerakkan seluruh elemen dan struktur partainya dari mulai pusat sampai daerah untuk bergerak membantu masyarakat yang terdampak Pandemi Covid-19.

Gerakan ini sangat masif, karena selama masa pandemi para kader dan pengurus Demokrat secara gotong royong menyalurkan masyarakat dengan total nilai bantuan hampir 200 Miliar Rupiah. (it)