Minta Masyarakat Tenang, Pemerintah Kutuk Bom Bunuh Diri di Makassar

7
181

Update.com| Insiden bom bunuh diri mengundang  keprihatinan  semua pihak. Pemerintah melalui Menko Polhukam,  mengutuk keras ledakan bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan. Pemerintah akan melakukan pengejaran terhadap jaringan pelaku bom bunuh diri itu.

“Pemerintah mengutuk keras teror bom bunuh diri tersebut dan akan terus melakukan pengejaran terhadap jaringan para pelakunya. Jika ada yang tahu atau mencurigai sesuatu yang terkait dengan peristiwa tersebut, harap menginformasikan ke kantor polisi terdekat atau ke aparat yang terkait,” tulis Mahfud Md  melalui akun Twitter resminya,  hari ini, Minggu (28/03/2021).

Melalui kesempatan itu, Mahfud meminta masyarakat untuk tenang dengan adanya peristiwa bom itu. Mahfud mengatakan aparat kepolisian sudah berjaga dan mengamankan di sekitar lokasi kejadian.

“Terkait dengan terjadinya bom di Makassar diharapkan masyarakat tenang. Aparat sudah mengamankan lokasi dan sekitarnya,” beber Mahfud.

Menko Polhukam  mengaku mendapatkan informasi bahwa ledakan itu merupakan bom bunuh diri. Ia juga mengatakan, saat ini pihak kepolisian tengah mendalami jaringan pelaku.

“Aparat sudah menemukan potongan-potongan tubuh satu pelaku dan sepeda motor yang dipakai. Sekarang sedang dilakukan pendalaman terhadap jaringan pelaku,” ujar Mahfud.

Sebelumnya diberitakan, ledakan diduga bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral Makassar pada pukul 10.20 WITa hari ini. Ledakan tersebut terjadi usai gelaran misa Minggu Palma selesai digelar.

Diduga kuat bahwa pelaku bom bunuh diri 2 orang dengan menggunakan sepeda motor. Pelaku sempat dicegah sekuriti Gereja Katedral Makassar saat akan masuk ke pelataran gereja. Akibat peristiwa itu, 14 orang terluka yang terdiri dari sekuriti hingga jemaat Gereja Katedral Makassar. (iu)

7 KOMENTAR

  1. Pemerintah harus tegas dalam pengejaran jaringan teror bom di Indonesia, biar kedepannya bisa mencegah sebelum terjadi teror bom lagi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini