Roket SpaceX Milik Elon Musk Dipilih NASA Jadi Operator Kirim Astronot Ke Bulan

24
262

Update.com| Badan antariksa milik Amerika Serikat (AS) yaitu NASA memilih perusahaan transportasi luar angkasa milik Elon Musk SpaceX sebagai operator pengiriman astronot ke Bulan. Terpilihnya SpaceX merupakan langkah lanjutan misi Artemis dimana para astronot akan lebih mengeksplorasi lebih dalam terkait bulan.

Tugas utama  SpaceX sebagai operator adalah mengirim dua orang astronot ke Bulan. Setidaknya misi ini akan jadi sangat bersejarah mengingat satu dari dua astronot yang dikirimkan ke Bulan adalah perempuan.

Program Artemis milik NASA tidak hanya sekadar mengirimkan astronot berjalan-jalan di Bulan. Mereka juga ingin menghadirkan terobosan baru bagi catatan sejarah antariksa dunia. Ke depannya setelah membawa astronot perempuan, program Artemis ingin mengirim astronot dengan kulit berwarna.

Dengan penunjukkan  SpaceX  sebagai operator maka NASA harus menggelontorkan sejumlah uang untuk pelaksanaan misi. Disebutkan situs NASA, uang yang diterima oleh SpaceX mencapai USD2,89 miliar atau setara Rp41,4 triliun.

Dari penjelasan Kathy Lueder, Assocuate Administrator for Human Expolrations and Operation Mission Directorate NASA mengatakan dengan penunjukan ini,  NASA dan partner terpilih akan menyelesaikan misi pertama pengiriman astronot ke Bulan di abad 21. Kami juga melangkah lebih maju dalam kesetaraan perempuan dan eksplorasi jangka panjang ruang angkasa.

Melalui rilis yang  dikutip disitus resmi NASA menyebutkan SpaceX  diwajibkan untuk menyerahkan desain pesawat ruang angkasa mereka yang akan didaratkan di Bulan. Pesawat ruang angkasa buatan SpaceX itu diwajibkan memenuhi standar yang ditetapkan NASA seperti keamanan, teknis medis, mekanikal, dan area teknis kesehatan.

Sementara itu, Lisa Watson-Morgan, Program Manager for HLS di Marshall Space Flight Center NAsA, Hunstville, Alabama  menyampaikan ini adalah masa-masa yang membanggakan buat NASA terutama tim Artemis. Saat program Apollo dulu, kami berhasil membuktikan sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin.

“Kali ini kami akan mengirimkan astronot kami ke BUlan untuk eksplorasi area baru untuk jangka waktu yang lama,” kata Lisa Watson-Morgan. (iu)

24 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini