Isuterkini.com| Mencintai dan dicintai merupakan kodrat alami manusia, karena manusia sesungguhnya diciptakan berpasang-pasangan antara laki-laki dan perempuan. Tapi yang menjadi soal adalah jika seseorang patah hati karena putus cinta.

Beberapa gejala awal dari putus cinta seperti  sulit konsentrasi dalam melakukan aktivitas, selalu mengingat dia, lalu bersedih secara berlarut-larut.  Umumnya jika kehilangan seseorang yang dicintai membuat sebagian orang susah untuk ‘move on’.

Perlu  diketahui bahwa selama beberapa minggu pertama ada kemungkinan tidak bisa makan atau tidak bisa tidur. Bahkan ada yang merasa seperti tidak ada lagi alasan untuk melanjutkan hidup, dan tidak tahu bagaimana memulai hidup setelah putus cinta.

Dampak seriusnya, jika seseorang tidak cukup kuat bisa mengalami depresi berat. Parahnya lagi,  seberapa keras untuk melupakan mantan, sekuat itu juga kamu mengingatnya, bahkan butuh waktu berbulan-bulan atau bertahun-tahun untuk melupakan mantan. Lalu Bagaimana cara melupakan mantan dan ‘move on’ untuk Menjalani hidup? berikut tips-tips yang layak kamu coba.

Tips pertama; Dia Mungkin bukan untukmu. Ingat bahwa manusia diciptakan berpasang-pasangan, jadi setiap orang sudah disediakan pasangan terbaik untuknya, yang sepadan, seimbang, memahami dan mengerti pasangannya. Percayalah bahwa Sang Pencipta tidak salah memberikan pasangan untuk kamu. Dia selalu memberikan yang terbaik, yang paling tepat dan yang cocok untukmu.

Jika kamu adalah  orang yang beragama cobalah menyibukkan diri dengan ibadah yang mendekatkan kamu kepada Sang Pencipta, sehingga pasangan pemberian Sang Pencipta itu akan mendekat kepada kamu. Sekali lagi percayalah kepada Sang Pencipta bahwa pasanganmu diciptakan hanya untuk dan yang paling mengerti kamu tanpa menyakiti kamu. Sang Pencipta tidak pernah keliru memberikan pasangan untuk kamu.

Tips Kedua; Stop Menghidupkan Masa Lalu di dalam Pikiranmu. Harus diakui sulit untuk melupakan kenangan segar dan menyakitkan, tetapi dengan upaya sadar, kamu dapat meminimalkan dampaknya. Hindari memikirkan perpisahan yang menyakitkan dan bahkan kenangan indah bersama.

Sebaiknya sibukkan diri dengan pekerjaan atau tugas apa pun yang dapat membuat pikiran sibuk. Kapan pun kamu mulai mengingat lagi, segera temukan hal lain untuk difokuskan. Selain itu, lelahkan dirimu dengan aktivitas fisik agar saat tidur malam, tidur cepat datang tanpa memberi kesempatan untuk mengingat-ingat.

Tips Ketiga; Belajarlah Menerima Kenyataan. Kamu harus menerima kenyataan bahwa orang yang kamu cintai sudah pergi dari kamu. Yang perlu kamu ingat, seberapa sedih dan  berapa banyak air mata yang kamu keluarkan atau seberapa keras kamu menangis, situasinya tidak akan berubah.

Berusaha memperbaik hubungan dengan dia boleh-boleh saja. Tapi jika hubungan itu sudah tidak bisa diperbaiki lagi, maka hal penting yang wajib kamu lakukan adalaha menerima kenyataan bahwa dia bukan milikmu lagi agar kamu bisa fokus untuk ‘move on’.

Tips Keempat; Jangan Simpan Barang-Barang Yang Mengingatkanmu Padanya. Jika kamu benar-benar ingin terbebas dari semua rasa sakit dan ‘move on’ secara nyata, maka tantang dirimu untuk melepaskan hal-hal yang membuatmu emosi. Melihat barang-barang ini akan terus mengingatkanmu tentang masa lalu, jadi beranikan diri untuk menyingkirkannya.

Merupakan hal yang wajar dan normal jika seseorang  membuang barang-barang mantan. Apalagi jika putusnya tidak baik-baik. Lebih baik singkirkan dulu dari penglihatan kamu atau agar tidak mubazir berikan kepada orang lain sehinggan kamu tidak melihat barang pemberian mantan yang akan mengingatkan kamu kepadanya. (Bersambung)