Jumat, November 22, 2024
BerandaHukum & HAMBicara Soal Perang Di Gaza, Kata Menteri Pertahanan Spanyol Merupakan Bentuk...

Bicara Soal Perang Di Gaza, Kata Menteri Pertahanan Spanyol Merupakan Bentuk Genosida Yang Nyata

 

Isuterkini.com| Margarita Robles yakni  Menteri Pertahanan Spanyol beri tanggapan soal  perang di Gaza, Palestina dan menyebutkan sebagai bentuk genosida yang nyata. Menyikapi hal itu, Margarita menyerukan agar konflik ini segera diakhiri.

Diberitakan oleh Reuters seperti dikutip hari ini,  Minggu (26/05/24) mengabarkan bahwa  hubungan antara Israel dan Spanyol memburuk menyusul keputusan Madrid untuk mengakui negara Palestina. Meskipun demikian, Reuters tidak dapat menghubungi pejabat Israel untuk memberikan komentar karena hari Sabtu merupakan hari Sabat Yahudi.

Israel dengan tegas menolak tuduhan Mahkamah Internasional (ICJ) bahwa mereka melakukan genosida terhadap warga Palestina. Israel mengatakan bahwa mereka melancarkan perang terhadap kelompok militan Hamas yang menyerang pada 7 Oktober.

Baca Juga : Intel Tipikor-PHRI Audiensi Ke Kejari Tanah Grogot Bangun Kemitraan Konstruktif Dalam Penegakan Hukum

Pernyataan Margarita Robles terkait genosida di Gaza ini muncul dalam wawancara dengan televisi pemerintah TVE. Komentar senada disampaikan oleh  Wakil Perdana Menteri Spanyol Yolanda Diaz yang awal pekan ini, yang juga menggambarkan konflik Gaza sebagai genosida.

“Kita tidak bisa mengabaikan apa yang terjadi di Gaza, yang merupakan genosida nyata,” katanya dalam wawancara tersebut.

Margarita  juga mengatakan pengakuan Madrid atas Palestina bukanlah sebuah tindakan melawan Israel. Selanjutnya ia  menambahkan bahwa pengakuan tersebut dirancang untuk membantu mengakhiri kekerasan di Gaza.

Baca Juga : Bikin Heboh Indonesia, Begini Cara Kerja Internet Starlink Milik Elon Musk

“Ini tidak melawan siapapun, ini tidak melawan negara Israel, ini tidak melawan Israel, yang merupakan orang-orang yang kami hormati,” ujar Margarita .

Spanyol, bersama dengan Irlandia dan Norwegia, mengumumkan bahwa mereka akan mengakui negara Palestina pada tanggal 28 Mei. Pengakuan ini memicu kemarahan Israel. Invasi Israel di Gaza telah menewaskan hampir 36.000 warga Palestina. Data berdasarkan data pejabat kesehatan Gaza. Selain itu, invasi juga menghancurkan sebagian besar wilayah kantong tersebut. (it)

 

9 KOMENTAR

  1. Kalo soal israel ini juga sih kita Serba salah kalau mau mengambil sikap karena hamas juga reseh, israel juga nyarang membabi buat… Pusing

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -
- Advertisment -

Postingan Populer

- Advertisment -

Komentar Terbaru