Isuterkini.com| Perkumpulan Intel Tipikor-PHRI terus membangun kemitraan dengan berbagai unsur penegak hukum, salah satunya adalah dengan Kejaksaan Negeri Tanah Grogot di Kabupaten Paser Kalimantan Timur. Audiensi tersebut dilakukan oleh Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Provinsi Kalimantan Timur, Andril Oktomi Lendra.

Dalam audeinsi tersebut Andril ditemani oleh Sekretaris DPP, Hasbulah dan dua anggota lainnya yakni Asfiani Rachman dan Muhamad Ali. Kunjungan tim DPP Perkumpulan Intel Tipikor-PHRI diterima langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Tanah Grogot yakni Abdul Muis Ali di kantornya.

BACA JUGA : Prabowo Sah Dan Ditetapkan Sebagai Presiden Terpilih Oleh KPU Dapat Sorotan Dari Media Asing

“Ini merupakan silaturahmi dengan pihak kejaksaan negeri Tanah Grogot guna menjalin kemitraan yang konstruktif dalam hal penegakan hukum yang berkeadilan di kabupaten Paser,” Kata Andril di kantor Kejari Tanah Grogot pada Rabu (22/05/24) kemarin.

Lebih lanjut Andril mengatakan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan semua unsur termasuk kejaksaan negeri Tanah Grogot dalam rangka pengawasan dan investigasi kasus-kasus korupsi dan pelanggaran hak rakyat sehingga tercipta pelayanan hukum yang prima kepada masyarakat.

Andril menegaskan bahwa keadilan untuk semua merupakan tagline dari Perkumpulan Intel Tipikor-PHRI sebagai lembaga independen yang bergerak dibidang pengawasan, pemantauan, investigasi dan mitra kritis konstruktif setiap penyelenggara negara dan penyelenggara pemerintah di Indonesia.

BACA JUGA : Audiensi ke LPSE Kabupaten Paser, Perkumpulan Intel Tipikor-PHRI Diskusi Soal Transparansi Tender Proyek  

“Perkumpulan kami memiliki tagline keadilan untuk semua sebagai spirit dalam penegakan hukum yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Andril.

Dalam pertemuan tersebut, pengurus Perkumpulan Intel Tipikor-PHRI berdiskusi dengan pihak Kejari Tanah Grogot mengenai pengawasan pembangunan dan proyek pemerintah baik yang dibangun menggunakan APBD maupun APBN.

Andril menegaskan, bahwa keberhasilan pembangunan di kabupaten Paser sangat ditentukan oleh penegakan hukum dan pengawasan yang intensif sehingga efektif dalam mengerjakan proyek yang merupakan bagian dari pembangunan di Paser.

Andril juga menyampaikan bahwa kehadiran Perkumpulan Intel Tipikor-PHRI di Kalimantan Timur merupakan mitra pemerintah dalam mengawal pelaksanaan tugas pemerintah dan wadah yang menjembatani masyarakat dalam mendapatkan haknya sebagai pemegang kedaulatan tertinggi.

Andril menyampaikan bahwa peran masyarakat dalam pembangunan di kabupaten Paser  sangat dibutuhkan sebab masyarakat adalah subyek dan sekaligus obyek dari pembangunan bangsa. Kehadiran Perkumpulan Intel Tipikor-PHRI guna mewujudkan peran aktif masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyelenggaraan pembangunan bangsa. (it)