Tsunami Covid-19 Landa Sejumlah Negara, Indonesia Terus Berupaya Jamin Stok Vaksin Covid-19

19
200

Update.com| Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan Gelombang dan varian baru virus Covid-19 sedang melanda sejumlah negara, pemerintah Indonesia terus-menerus mengupayakan diplomasi terbaik untuk menjamin ketersediaan stok vaksin Covid-19.

Untuk menjamin ketersediaan vaksin, pemerintah baru saja kembali mendatangkan 3,852 juta dosis vaksin siap pakai AstraZeneca dari Covax Favility. Vaksin tersebut tiba di Tanah Air pada Senin 26 April 2021 kemarin.

“3,852 juta dosis vaksin siap pakai AstraZeneca dari Covax Facility tiba di Indonesia, semalam. Di tengah gelombang dan varian baru Covid-19 di sejumlah negara, pemerintah Indonesia mengupayakan diplomasi terbaik untuk menjamin ketersediaan stok vaksin Covid-19,” begitu kata  Jokowi melalui akun Twitternya @jokowi, seperti dikutip hari ini,  Selasa (27/04/2021).

Lebih lanjut Presiden  Jokowi meminta agar semua pihak harus bekerja keras supaya  Indonesia tidak mengalami gelombang baru penularan virus corona sebagaimana terjadi di sejumlah negara lainnya.

“Belajar dari munculnya gelombang baru di sejumlah negara itu, kita harus bekerja keras agar kejadian serupa tidak terjadi di Indonesia. Pemerintah mengupayakan ketersediaan vaksin, dan kita semua tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan,” ujar Jokowi.

Sebagaimana diketahui bahwa 3,852 juta dosis vaksin siap pakai AstraZeneca dari Covax Facility kembali tiba di Indonesia pada Senin, 26 April 2021. Kedatangan vaksin ini merupakan tahap kesembilan kedatangan vaksin sejak 6 Desember 2020.

Vaksin AstraZeneca telah masuk ke dalam emergency use listing (EUL) atau daftar penggunaan darurat WHO sejak 15 Februari 2021. Terdaftarnya vaksin tersebut di EUL WHO memungkinkan penggunaan darurat dan distribusi global melalui Covax.

EUL WHO itu melibatkan penilaian yang ketat terhadap data uji klinis fase II dan fase III akhir serta data-data lainnya yang substansial untuk memastikan keamanan, kualitas, dan kemanjuran vaksin.

Pada kesempatan itu Jokowi mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada. Sehingga mencegah terjadinya kasus baru seperti di negara lain.

“Kita harus bekerja keras agar kejadian serupa tidak terjadi di Indonesia. Pemerintah mengupayakan ketersediaan vaksin, dan kita semua tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan,” tutur Jokowi. (iu)

19 KOMENTAR

  1. Mantap betul Mentri Luar Negri…terlihat seperti menyelamatkan Negara…tapi TIDAK PAHAM kalo ini bukan demi HUMANITARIAN atopun NATIONALISME…ini hanya cuan….

  2. Prof. Chairul Anwar Nidom guru besar biokimia dan biologi Univ. Airlangga juga Ketua Tim Riset corona Mengatakan: Vaksin Nusantara mampu mengantisipasi mutasi Covid-19..vaksin konvensional lama kerjanya…
    Kalo Kementrian Kesehatan dan BPOM saja sdh manut…ada apa dgn Kemenlu ???

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini